Bisnis.com, BANDUNG — Dinas Perhubungan Jawa Barat memastikan penggunaan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) pada mudik Lebaran 2022 ini masih bersifat alternatif dan terbatas.
Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Koswara mengatakan Tol Cisumdawu hanya dikhususkan bagi pemudik yang akan menuju atau dari Sumedang, bukan menjadi lintasan utama para pemudik.
“Kita sarankan begitu karena ada kendala exit tol Cisumdawu yang ada di daerah Pamulihan,” katanya di Gedung Pakuan, Bandung, Kamis (7/4/2022).
Di exit tol sesi I tersebut ada kendala dimana jalan keluarnya masih terbatas atau kecil, jika pemudik memaksakan diri masuk ke lintasan tersebut dikhawatirkan akan terjadi penumpukan di Pamulihan.
“Jadi sebaiknya diarahkan oleh Jasa Marga yang ke Cisumdawu mau ke Sumedang saja, baru diusulkan itu,” ujarnya.
Koswara berharap masyarakat atau pemudik memahami kondisi tersebut. Meskipun belum siap sepenuhnya tol yang baru saja diresmikan sesi I pada awal Januari lalu ini menurutnya akan tetap jadi alternatif jalur mudik.
“Cuma ada kondisi seperti itu disarankan [hanya pemudik] ke Sumedang saja,” katanya.
Jalan Tol Cileunyi-Dawuan (Cisumdawu) seksi I Cileunyi-Pamulihan mulai dioperasikan pada Selasa (25/1/2022). Seremoni pembukaan seksi I sepanjang 11,4 kilometer ini dilakukan Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Kepala BPJT Danang Parikesit, Direktur Utama PT CKJT Yusuf Hamka pada Senin (24/2)1/2022) di gerbang tol Cileunyi.
Ridwan Kamil mengatakan pengoperasian seksi I akan dimulai pada Selasa (25/1/2022) pagi. "Akan bisa digunakan besok mulai pukul enam pagi, warga sudah bisa menggunakan seksi 1 ini secara maksimal dari Cileunyi sejauh 11,45 kilometer," katanya.