Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Waspada, Hujan Lebat Diprediksi Masih Akan Turun di Bandung Sepekan ke Depan

Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada potensi bencana hidrometrologi.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono

Bisnis.com, BANDUNG -- Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada potensi bencana hidrometrologi.

Pasalnya, kawasan Kota Bandung masih akan diguyur hujan dengan intensitas tinggi selama beberapa hari ke depan.

"Potensi curah hujan di Kota Bandung itu masih tinggi. Di hari ini sampai beberapa hari ke depan," ungkap Bambang di Kawasan Braga, Jumat (12/1/2024). 

Untuk itu, Bambang mengimbau warganya agar tetap berhati-hati dalam melaksanakannya aktivitas sehari-hari. 

"Oleh karenanya tentunya harus lebih waspada dan lebih hati-hati," tuturnya. 

Ia pun mengimbau kepada petugas yang ada di Kota Bandung untuk siaga 24 jam membantu warga yang membutuhkan.  

"Siaga 24 jam bantu warga. Petugas juga harus siaga mengantisipasi manakala ada kejadian-kejadian yang berikutnya," tutur Bambang. 

Sementara itu, Kepala Stasiun Geofisika Kelas 1 Bandung BMKG Teguh Rahayu mengungkapkan, cuaca di Bandung Raya saat ini baru masuk awal musim hujan dan diperkirakan nanti puncaknya dimulai di Februari hingga Maret.  

"Jadi dengan intensitas yang cukup tinggi, cuaca ekstrim yang terkadang disertai angin lebat ataupun petir. Masyarakat harus selalu waspada. Ikutin info-info yang resmi," tegasnya. 

"Kalau sekiranya hujan sudah tinggi dan tidak berhenti-berhenti, segera evakuasi untuk mencari daerah yang lebih aman," imbuh Ayu sapaan akrabnya. 

Ayu mengatakan, selama 7 hari ke depan cuaca mulai dari berawan hingga hujan lebat. 

"Dalam tujuh hari ke depan, untuk pagi hari potensinya adalah berawan cerah hingga berawan. Untuk siang hari itu intensitas hujan sedang hingga lebat. Untuk malam hari hujan ringan hingga sedang," tuturnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper