Bisnis.com, CIREBON - Arus mudik Lebaran di wilayah Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon mengalami peningkatan signifikan menjelang Hari Raya Idulfitri.
Berdasarkan data hingga H-4, Kamis (27/3/2025), menunjukkan, jumlah penumpang kereta api yang turun di wilayah Daop 3 Cirebon mencapai 8.412 orang. Sementara jumlah penumpang yang naik sebanyak 4.743 orang.
Manager Humas Daop 3 Cirebon Muhibbudin mengungkapkan lonjakan jumlah penumpang ini sudah diprediksi sejak awal, seiring meningkatnya mobilitas masyarakat untuk pulang ke kampung halaman.
"Hingga hari ini, kami mencatat total penumpang yang naik dari berbagai stasiun di wilayah Daop 3 Cirebon sebanyak 30.468 orang, sementara yang turun mencapai 56.731 orang. Angka ini menunjukkan bahwa wilayah Cirebon masih menjadi titik transit penting bagi para pemudik yang berasal dari berbagai daerah," ujarnya, Kamis (27/3/2025).
Berdasarkan data sementara yang dihimpun Daop 3 Cirebon, puncak kedatangan penumpang tertinggi diprediksi terjadi pada Sabtu (29/3/2025) dengan jumlah penumpang turun diperkirakan mencapai 9.439 orang.
Sementara itu, sehari sebelumnya, pada Jumat (28/3/2025) jumlah kedatangan juga cukup tinggi, yakni sebanyak 8.546 orang.
Baca Juga
"Melihat tren peningkatan ini, kami sudah mengantisipasi dengan menyiapkan langkah-langkah strategis, termasuk memastikan kesiapan fasilitas di stasiun-stasiun utama serta menambah personel pelayanan untuk membantu kelancaran arus mudik," kata Muhibbudin.
Menurutnya, lonjakan penumpang yang turun di wilayah Daop 3 Cirebon terutama berasal dari kereta api jarak jauh yang melayani rute Jakarta, Bandung, dan kota-kota di Jawa Tengah serta Jawa Timur.
"Stasiun Cirebon dan Stasiun Cirebon Prujakan menjadi dua titik utama yang menerima volume penumpang terbesar, disusul oleh Stasiun Jatibarang, Stasiun Brebes, dan Stasiun Haurgeulis," tambahnya.
Muhibbudin menegaskan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan kelancaran arus balik nantinya.
"Kami telah menyiapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi kepadatan, termasuk optimalisasi jadwal perjalanan serta pelayanan di stasiun agar penumpang tetap merasa nyaman saat kembali ke kota tujuan," jelasnya.
Untuk mengantisipasi peningkatan jumlah pemudik, Daop 3 Cirebon telah menerapkan berbagai strategi guna memastikan keamanan dan kenyamanan selama masa angkutan Lebaran tahun ini.
Selain itu, peningkatan pengamanan juga dilakukan di stasiun-stasiun utama dengan melibatkan petugas keamanan serta bekerja sama dengan kepolisian dan TNI.
"Kami juga mengimbau para penumpang untuk tetap waspada terhadap barang bawaan mereka dan mengikuti aturan yang berlaku agar perjalanan tetap aman dan nyaman," tambahnya.
.jpg?w=300&h=221)
