Bisnis.com, BANDUNG--Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi meminta Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail bersikap tegas pada praktik alih fungsi lahan di kawasan Lembang.
Dedi Mulyadi mengatakan pihaknya sudah meminta Bupatu Jeje segera melakukan evaluasi agar lahan hijau di Lembang terselamatkan.
"Saya sudah minta ke bupati untuk melakukan evaluasi tata ruang," katanya di Bale Pakuan, Bandung, Rabu (4/6/2025).
Bupati Jeje menurutnya harus bisa tegas melarang alih fungsi yang memakan area sawah. "Yang kedua tidak boleh ada pembangunan baru menggunakan area sawah, hutan kan jelas Pergub-nya ada, berarti kabupaten kota gak boleh ngeluarin IMB," tegasnya.
Pemprov Jabar berkomitmen memperbaiki kondisi lingkungan di Kawasan Bandung Utara (KBU) dengan menyiapkan beberapa langkah seperti penghijauan dengan menanam bambu.
"Kemudian berikutnya di November nanti kita mulai gerakin wilayah itu akan dihijaukan melalui penanaman bambu dan kemudian seluruh drainase sudah dikerjakan hari ini. Pasar Lembang sudah dibongkar semua, dan kemudian nanti Pemprov akan membuat drainase untuk jalan provinsi," ujarnya.
Baca Juga
Di sisi lain, pengusaha obyek wisata di sana wajib menyesuaikan tempat usahanya dengan kondisi lingkungan yang ada. Menurutnya banyak tempat wisata di Lembang yang tutup karena tidak diminati wisatawan.
"Jadi pengembang wisata harus menyesuaikan dengan alam, bukan alam yang menyesuaikan dengan wisata dan kemudian pemerintah kabupaten harus selektif, kalau misalnya di area wisata itu cukup dua, jangan dimasukin jumlah wisata yang banyak, yang bangkrut juga banyak," katanya.
KDM tegas meminta seluruh bangunan tidak berizin untuk dibongkar. Sebab menurut data Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) KBB, sekitar 50% bangunan di Lembang berdiri tanpa izin.
"Bongkar, selesai!" pungkasnya.
.jpg?w=300&h=221)
