Bisnis.com, BANDUNG - PT Pos Indonesia (Persero) menjalin kerja sama dengan PT HPP Energy Indonesia (HEIN) dalam penggunaan sepeda motor bertenaga listrik dan penyediaan anjungan penukaran baterai.
Langkah ini sebagai wujud dukungan perseroan atas program pemerintah dalam menerapkan kendaraan elektrik yang ramah lingkungan dan membantu pengembangan teknologi transportasi masa depan.
Kerja sama Pos dan HEIN ini berupa penggunaan sepeda motor listrik yang dipergunakan oleh Pengantar Pos Indonesia dan penyediaan tempat untuk penempatan BEX (Battery Exchange Station) atau Anjungan Tempat Penukaran Baterai yang dipasang di lokasi Kantor Pos.
Faizal menyatakan bahwa pada tahap tahap awal ini akan digunakan sebanyak 20 unit sepeda motor listrik yang tersebar 10 Unit di Bandung (5 unit di Delivery Center/DC Pos Asia Afrika, 5 unit di DC Pos Ujung Berung) dan 10 Unit di Sentral Pengolahan Pos (SPP) Denpasar.
Serta penyediaan lokasi pemasangan BEX sebanyak 5 unit yang tersebar 1 unit di Kantor Pos Bandung, 1 unit di Kantor Pos Ujung Berung dan 3 unit di SPP Denpasar.
Presiden Director PT HEIN Murakami mengatakan kerja sama saat ini belum komersial karena masih dalam bentuk penelitian dan pengkajian oleh PT HEIN akan penggunaan sepeda motor listrik dan baterainya.
Dalam hal ini PT HEIN akan menerima data atas penggunaan sepeda motor lisrik yang dipergunakan oleh pengantar Pos Indonesia secara on line untuk keperluan penelitian terhadap mesin dan pemakaian baterai, karena telah terpasang Telematics Control Unit (TCU) pada setiap sepeda motor listrik tersebut
Jangka waktu kerja sama tahap awal ini mulai Januari sampai dengan Juni 2021 dan selama pelaksanaan kerja sama akan dilakukan pembicaraan untuk peningkatan kerja sama yang lebih luas dalam menunjang penggunaan energi listrik sebagai energi alternatif ramah lingkungan.