Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penerapan PPKM di Jawa Barat Diklaim Sukses

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menilai penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di wilayahnya berjalan baik.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil/Bisnis-Wisnu Wage
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil/Bisnis-Wisnu Wage

Bisnis.com, BANDUNG — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menilai penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di wilayahnya berjalan baik.

Ridwan Kamil mengatakan sejumlah indikator penanganan Covid-19 di wilayahnya terdeteksi membaik.

“Saya laporkan juga PPKM secara umum berhasil ya per hari ini itu keterisian rumah sakit, Alhamdulillah sudah di bawah standar PBB, 58 persen,” katanya di Gedung Sate, Bandung, Senin (15/2/2020).

Menurutnya tingkat keterisian rumah sakit di Jawa Barat pada awal tahun sempat melewati angka 80 persen. Perlahan , angka ini kemudian terus turun terutama setelah ada kebijakan PPKM.

“Standar kritis [tingkat keterisian] nasional yang 70 juga dilewati, standar kritis WHO sudah dilewati,” ujarnya.

Sementara untuk tingkat kedisiplinan protokol kesehatan sejauh ini masih konsisten di 80-an persen, begitu juga tingkat kematian juga konsisten.

“Jadi sebenarnya sudah membaik dan alhamdulillah kasus-kasus yang double double dengan masa lalu juga sudah, masih ada tapi sudah berkurang, sehingga tidak mengagetkan seperti yang awal-awal di Januari 2021,” paparnya.

Namun pihaknya memastikan pelaksanaan PPKM di 27 kabupaten/kota akan terus di evaluasi. Dia berharap jika sudah menunjukan perbaikan maka Jawa Barat bisa melakukan pelonggaran.

“Kelihatannya dengan statistik yang membaik mudah-mudahan kita bisa ada pelonggaran dengan cara tetap produktif tapi tetap dengan 5 M sekarang,” ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ajijah
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper