Bisnis.com, PURWAKARTA - Pemkab Purwakarta melansir realisasi investasi sepanjang 2022 ini cenderung stabil, bahkan saat ini telah mencapai 97 persen dari target.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Purwakarta Norman Nugraha mengaku pihaknya bersyukur karena nilai investasi di wilayahnya ini trennya masih cukup positif.
"Target investasi tahun ini mencapai Rp55,8 triliun, hingga [awal] triwulan ke IV ini realisasinya sudah mencapai 98 persen," ujar Norman, Rabu (26/10/2022).
Adapun nilai investasi ini merupakan akumulasi dari realisasi invenstasi penanaman modal asing (PMA) maupun penanaman modal dalan negeri (PMDN).
Norman mencontohkan, pada 2018 lalu misalnya, realisasi nilai investasi di wilayahnya mencapai Rp56,5 triliun dari target Rp48 triliun. Kemudian, untuk 2019 realisasinya di angka Rp62,7 triliun dari target yang ditetapkan sebesar Rp55 triliun.
Lalu, untuk 2020 hingga akhir tahunnya realisasi investasi Purwakarta berada di angka Rp67,5 triliun. Kemudian, pada 2021 kemarin realisasinya naik 11 persen dari target sebesar Rp65 triliun.
"Tahun ini, kita targetkan realisasinya di angka 125 persen. Kami optimistis karena masih ada waktu dua bulan ke depan," kata dia.
Norman menambahkan, faktor yang mendongkrak kenaikan realisasi investasi ini di antaranya Proyek Strategis Nasional (PSN) Pembangunan Kereta Cepat Indonesia-Cina (KCIC) Jakarta-Bandung. Kemudian, pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek Selatan. Serta, pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) Terapung 145 MW di perairan Waduk Cirata.
"Selain itu, nilai investasi di kita juga terbantu dengan banyaknya investor di sektor kuliner dan resto," pungkasnya. (K60)
