Bisnis,com, BANDUNG--Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada 2020 lalu mencanangkan rencana aksi lebih tajam lagi menjawab isu kehutanan lewat gerakan tanam dan pelihara 50 juta pohon di lahan kritis.
Rupanya, target ini bahkan tercapai hanya dalam waktu satu tahun dimana hingga 30 November 2021 lalu, kontribusi bibit yang sudah tersebar yaitu 52.323.425 bibit.
Karena itu mulai 2022, pihaknya menargetkan 20 juta pohon kembali ditanam di lahan kritis sampai akhir masa jabatan.
“Target 50 juta terlampaui, tapi kita tambah target lagi 20 juta,” kata Ridwan Kamil dikutip Jumat (14/4/2023).
Pihaknya menghitung satu hektare lahan dapat ditanam sebanyak 400 pohon.
"Luas satu hektare itu bisa ditanam 400 pohon, maka kalau 40 juta pohon sudah tertanam berarti itu sudah ada 100 ribu hektare lahan kritis," ujarnya.
Sekarang masyarakat dan seluruh pihak tinggal memelihara dan mengawasi pohon yang sudah ditaman tersebut hingga berfungsi menyerap air agar bisa mencegah banjir dan longsor.
Ridwan Kamil mengakui urusan kehutanan akan terus menjadi salah satu konsentrasi pihaknya. Pada 2022, urusan Kehutanan, ditunjukkan dengan indeks kualitas tutupan lahan sebesar 41,88 poin; presentase tutupan hutan sebesar 41,19 persen.
“Angka ini terus naik dalam dua tahun terakhir.”