Bisnis.com, BANDUNG - Joko Suranto, 57, terpilih menjadi ketua DPD Real Estate Indonesia (REI) Jawa Barat dalam acara Musyawarah Daerah ke-11, Rabu (29/11), di Hotel Trans Luxuary, Bandung, dan akan menggantikan Irfan Firmansyah.
Joko Suranto terpilih menjadi ketua setelah dirinya menjadi calon tunggal pada pemilihan yang diikuti oleh Anggota REI Jawa Barat. Pria yang memulai usaha di bidang properti pada tahun 2008 ini akan memimpin DPD REI Jabar hingga 2020 mendatang.
"Selamat buat kita semuanya, terima kasih kepada senior, teman-teman DPD kepengurusan tahun 2014-2017 dan kami mohon doanya semuanya, omelan semuanya," ujar Joko Suranto dalam sambutan setelah serah-terima jabatan.
"Saya mengajak semuanya untuk meniatkan bahwa apa yang kita lakukan di Musda untuk kebaikan dan akan kembali untuk kebaikan kita semua," tambahnya.
Visi Joko Suranto dalam memimpin DPD REI Jabar ini adalah untuk mendorong REI Jabar yang menginspirasi dan berprestasi. Caranya dengan menjadikan REI Jabar sebagai inspirasi dan memberikan rasa nyaman bagi anggota untuk maju dan berperan aktif, juga menumbuhkan semangat kemitraan dalam pertumbuhan.
Rasa syukur juga disampaikan oleh Ketua DPD REI sebwlumnya Irfan Firmansyah setelah menyerahkan jabatannya kepada Joko Suranto. Dia pun memohon maaf jika ada kesalahan dalam kepengurusannya.
"Terima kasih kepada pengurus peridode 2014-2017, kita bisa kerja sama dengan baik dan mohon maaf atas kesalahan yang mungkin menyinggung hati atau perasaan anggota," ujar Irfan Firmansyah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Ihya Ulum Aldin
Editor : Ajijah
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
12 jam yang lalu
Setelah GJTL, Giliran Saham ABMM Diborong Lo Kheng Hong
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
11 jam yang lalu
Umumkan UMSK 2025, Bey: Kami Sesuai Permenaker
11 jam yang lalu
Program Opadi Sukses Jadi Instrumen Jabar Kendalikan Inflasi
14 jam yang lalu