Bisnis.com, BANDUNG - Presiden Joko Widodo meresmikan jalan tol Soreang-Pasir Koja (Soroja), Senin (4/12), di depan Gerbang Tol Soreang. Selain meresmikan jalan tol, Presiden yang akrab disapa Jokowi ini juga menyerahkan 10 ribu sertifikat tanah untuk warga Jawa Barat di Soreang, Kabupaten Bandung.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi membuka dengan mengutip lirik lagu Sapu Tangan dari Bandung Selatan karya Ismail Marzuki.
"Bandung Selatan dilupakan, jangan," ujar Jokowi.
Jokowi beralasan mengapa Bandung Selatan jangan dilupakan karena Bandung Selatan memiliki potensi besar. Di Bandung Selatan terdapat kawasan hunian, kawasan industri, kawasan wisata, sarana olahraga terbesar, serta Pusat Pemerintahan Kabupaten Bandung.
"Bandung Selatan, utamanya Kabupaten Bandung, bersiaplah untuk mengalami percepatan di berbagai bidang dan jangan lupa bersiaplah juga dengan kartu e-toll karena semua pintunya sudah dengan sistem elektronik," tambah Jokowi.
Di acara peresmian yang juga dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan beberapa pemain sepak bola dari klub Persib seperti Atep, Tantan, dan M. Natsir, Jokowi juga menilai dengan adanya Tol Soroja, mampu menaikan prestasi para atlet Jawa Barat.
"Para atlet, calon-calon atlet, penggemar sepak bola, dan olah raga lain akan hemat waktu dan ongkos untuk mencapai Stadion. Ini bisa mempercepat bangkitnya prestasi olahraga di Jawa Barat," ujar Jokowi.
Selain prestasi olahraga, Jokowi yang mengenakan kemeja putih menilai tempat wisata Bandung Selatan memiliki potensi dan sangat bervariasi. Seperti wisata kebun teh, danau, pemandian air panas, dan tempat bersejarah, termasuk lokasi pengambilan gambar film "Pengabdi Setan."
"Rumah peninggalan Boscha, pendiri observatorium, sampai rumah shooting film 'Pengabdi Setan' juga ada di Bandung Selatan," ujar Jokowi yang disambut riuh tawa tamu yang hadir.
PT Citra Marga Lintas Jabar (CMLJ) sendiri selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) memulai ground breaking Tol Soroja sejak September 2015. Tol sepanjang 10,57 km ini memiliki lima gerbang, yaitu Margaasih Barat, Margaasih Timur, Kutawaringin Barat, Kutawaringin Timur, dan Soreang.
Tol dengan nilai investasi sebesar Rp1,7 triliun ini bisa memangkas waktu tempuh dari Kota Bandung menuju Kabupaten Bandung menjadi 10-15 menit saja. Tol ini akan menjadi bagian dari jaringan transportasi Bandung Raya yang terkoneksi dengan Tol Purbaleunyi melalui persimpangan di KM 132.
Tol Soroja sendiri telah melalui uji kelayakan oleh Tim Laim Fungsi dari Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan dan Korlantas pada 16-17 November lalu. Uji kelayakan meliputi Uji Laik Fungsi dan Uji Laik Operasu yang kemudian menetapkan tol tersebut boleh beroperasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Ihya Ulum Aldin
Editor : Ajijah
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
12 jam yang lalu
Setelah GJTL, Giliran Saham ABMM Diborong Lo Kheng Hong
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
11 jam yang lalu
Umumkan UMSK 2025, Bey: Kami Sesuai Permenaker
11 jam yang lalu
Program Opadi Sukses Jadi Instrumen Jabar Kendalikan Inflasi
14 jam yang lalu