Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov Jabar Siapkan Diskon Pajak di Ajang GIIAS Bandung

Penyelenggaraan GIIAS di Kota Bandung sudah merupakan kali kedua. Acara perdana pada tahun lalu mendapatkan respons positif dari masyarakat.
Kepala Bapenda Jabar Dedi Taufik (kanan)
Kepala Bapenda Jabar Dedi Taufik (kanan)

Bisnis.com, BANDUNG--Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jabar menyiapkan program diskon khusus saat penyelenggaraan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) di Kota Bandung. 

Hal ini merupakan bentuk dari dukungan terhadap perkembangan industri otomotif dalam negeri sekaligus menguatkan kesadaran dalam membayar pajak.

Kepala Bapenda Jabar Dedi Taufik mengatakan penyelenggaraan GIIAS di Kota Bandung sudah merupakan kali kedua. Acara perdana pada tahun lalu mendapatkan respons positif dari masyarakat.

“Tahun ini kami optimistis tren positif akan terulang. Kami dari pihak pemerintah siap berkolaborasi dengan siapapun, tujuannya agar industri menggeliat, perekonomian tumbuh,” ucap Dedi Taufik, Selasa (17/9/2024) 

Menurut Dedi Taufik, Jawa Barat merupakan salah satu wilayah potensial untuk industri otomotif. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), kontribusi Jawa Barat berada di posisi dua besar dalam pencapaian sebaran otomotif nasional pada periode Januari-April 2024 dengan kontribusi hampir 16% dari total capaian di Indonesia.

Ia berharap transaksi atau pembelian kendaraan yang terealisasi selama GIIAS berlangsung bisa maksimal. 

Jika demikian, maka hal itu secara langsung berdampak positif pula pada pajak yang bisa dikelola oleh Pemprov Jabar untuk keperluan pembangunan di beberapa sektor, mulai dari pendidikan hingga insfrastruktur.

“GIIAS ini sudah berlangsung kali kedua. Ke depan bisa saja ada lagi acara serupa dari organisasi lain. Kami sebagai pemerintah tentu akan mendukung,” ucap Dedi Taufik 

Sementara itu, Kabid Perencanaan Pengembangan Bapenda Jabar Dedi Mulyadi mengungkapkan transaksi dalam penyelenggaraan GIIAS tahun lalu berada di angka Rp700 miliar. 

Tahun ini, ia berharap total transaksi bisa mencapai Rp1 triliun. “Kalau (nilai transaksi) Rp 1 triliun, pajak yang akan diterima pemerintah itu di angka sekitar Rp80 miliar. Jumlah itu bisa untuk membiayai sektor Kesehatan, Pendidikan atau perbaikan jalan,” jelas Dedi Mulyadi.

Dukungan dari Bapenda dalam rangka mendorong peningkatan pembelian mobil baru adalah menyiapkan relaksasi. Di GIIAS seri Kota Bandung tahun ini, Bapenda Jabar memberikan diskon 10% Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB I). Lalu, ada pula diskon 10% untuk pembayaran pajak bagi semua warga Jawa Barat.

Semua proses pengurusan pembayaran pajak akan dipermudah karena menggunakan system digital. Warga yang nanti membayar pajak hanya cukup memindai (scan) e-KTP ke mesin yang disediakan di booth Bapenda Jabar.

“Tahun ini, di GIIAS kami siapkan diskon 10% untuk BBNKB I. Lalu, bagi yang mau bayar pajak kendaraan, kita berikan diskon juga 10%,” terang dia.

“Proses pembayaran tidak perlu fotokkopi dokumen, stnk. Langsung bayar pake Qris atau debit. Bukti pembayaran disampaikan ke WA dan email. Selain urusan pembayaran, booth Bapenda isinya berupa layanan konsultasi tentang perpajakan dan pembayaran pajak secara cashless,” Dedi melanjutkan.

GIIAS seri Kota Bandung berlangsung pada 25-29 September 2024 bertempat di Sudirman Grand Ballroom. Terdapat 18 merek kendaraan bermotor roda empat serta roda dua. 

Dari jumlah itu, hadir 6 merek baru tampil di GIIAS Kota Bandung. Untuk mobil ada BYD, Citroen, GAC Aion dan MG. Sedangkan dari kendaraan roda dua hadir Alva dan Scomadi.

Sisanya, merek yang sudah pernah memeriahkan GIIAS di Kota Bandung, yakni Chery, Daihatsu, Honda, KIA, Mazda, Mitsubishi Motors, Suzuki, Toyota, dan Wuling. Sementara kendaraan roda dua akan hadir Bennelli, Keeway dan Royal Enfield.

Kukuh Kumara selaku Sekretaris Umum GAIKINDO menambahkan bahwa Kota Bandung adalah kota ketiga dari seri rangkaian GIIAS setelah BSD Tangerang dan Surabaya. 

Ia berharap penyelenggaraan ini bisa menjadi platform bagi masyarakat yang ingin mendapatkan informasi mengenai produk dan teknologi otomotif terbaru.

“Bandung atau Jawa Barat secara umum memiliki daya tarik dalam pasar otomotif nasional,” ucap Kukuh.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper