Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

API Apresiasi Kesuksesan Prabowo Tekan Tarif Dagang dengan AS, Minta Pemerintah Lakukan Ini

API menilai langkah Presiden Prabowo Subianto serta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang melakukan hal tersebut.
Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia Jemmy Kartiwa menyoroti tantangan industri tekstil di tengah ancaman kebijakan tarif Trump dalam Sarasehan Ekonomi, Jakarta, Selasa (8/4/2025)./Bisnis-Maria Y. Benyamin
Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia Jemmy Kartiwa menyoroti tantangan industri tekstil di tengah ancaman kebijakan tarif Trump dalam Sarasehan Ekonomi, Jakarta, Selasa (8/4/2025)./Bisnis-Maria Y. Benyamin

Bisnis.com, BANDUNG — Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) menyambut gembira atas keberhasilan pemerintah Indonesia dalam proses negosiasi perdagangan bilateral dengan Amerika Serikat, yang menghasilkan penyesuaian tarif impor dari 32% menjadi 19%.

Ketua Umum API Jemmy Kartiwa mengapresiasi langkah Presiden Prabowo Subianto serta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang melakukan hal tersebut.

Ia menilai keberhasilan ini mencerminkan efektivitas diplomasi ekonomi Indonesia yang bersifat strategis dan menjaga kepentingan nasional. 

Industri tekstil dan produk tekstil (TPT) terutama terbantu dengan adanya penurunan tarif ini karena penurunan tarif ini akan memperkuat akses pasar dan meningkatkan competitiveness produk TPT Indonesia di pasar Amerika Serikat. Amerika Serikat adalah mitra dagang strategis untuk ekspor produk TPT selama bertahun tahun.

"Keberhasilan negosiasi penyesuaian tarif ini merupakan refleksi keberpihakan pemerintah Republik Indonesia

terhadap sektor manufaktur strategis, khususnya industri padat karya seperti tekstil dan produk tekstil. Kami berharap tindak lanjut kebijakan ini mendorong kebijakan lanjutan yaitu termasuk harmonisasi regulasi teknis dan fasilitasi perdagangan agar industri padat karya dapat memanfaatkan peluang ekspor secara optimal,” ungkap dia dalam keterangan resminya, Jumat (18/7/2025).

API juga berharap agar Pemerintah Republik Indonesia secara aktif memfasilitasi penguatan arus perdagangan bilateral Indonesia –Amerika Serikat secara timbal balik. Hal ini mencakup penguatan misi dagang, dukungan logistik, promosi dagang terintegrasi, serta penguatan daya saing melalui insentif fiskal dan non-fiskal. 

Jemmy juga menekankan pentingnya perlindungan pasar domestik dari membanjirnya produk jadi yang masuk ke Indonesia demi penguatan kapasitas industri manufaktur dalam negeri.

Kebijakan Pemerintah juga diperlukan untuk mendorong peningkatan utilisasi industri nasional, memperkuat rantai pasok dalam negeri, serta menciptakan multiplier effect serapan tenaga kerja dan investasi massif di sektor TPT.

Sebagai mitra strategis pemerintah, API menyatakan kesiapan untuk berkolaborasi dalam mendukung agenda Pembangunan industry nasional, peningkatan nilai tambah domestik, serta diversifikasi pasar ekspor yang berbasis pada keberlanjutan dan daya saing global.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro