Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Agar Investasi Sebanding dengan Serapan Tenaga Kerja, KDM Siapkan GLIK

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi berharap realisasi investasi pada semester I 2025 ke Jawa Barat bisa sebanding dengan serapan tenaga kerja.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, BANDUNG—Gubernur Jabar Dedi Mulyadi berharap realisasi investasi pada semester I 2025 ke Jawa Barat bisa sebanding dengan serapan tenaga kerja.

Dedi mengatakan Pemprov Jabar sudah menyiapkan langkah agar serapan tenaga kerja di industri dapat maksimal. Salah satunya, dengan hadirnya Gerai Layanan Informasi Ketenagakerjaan (GLIK) yang dikelola Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jabar, dimana dapat diakses oleh perusahaan pencari tenaga kerja dan calon tenaga kerja.

"Kita bulan Agustus ini sudah memberlakukan lamaran kerja tidak lagi manual, tetapi masyarakat atau orang pencari kerja sudah ada dalam sistem data yang kita miliki,” katanya, Rabu (30/7/2025).

"Di Dinas Tenaga Kerja provinsi dan kabupaten/kota, kemudian perusahaan tinggal mengoneksikan dan kalau mereka memiliki lapangan kerja atau lowongan kerja, tinggal mengundang orang yang punya kapasitas untuk bekerja di wilayah perusahaannya dan di berbagai daerah di seluruh Provinsi Jawa Barat untuk dilakukan seleksi," imbuhnya.

Harapan Dedi, dengan optimalisasi digital ini dapat mengurangi beban biaya operasional para pencari kerja. Sebab mereka tinggal memasukkan data yang mereka miliki, selanjutnya tinggal diseleksi oleh perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.

"Setelah lulus dan dinyatakan diterima, baru ngurus persyaratan. Jangan sampai persyaratan dibuat, tidak lulus, mengeluarkan biaya yang banyak. Untuk itu, selamat bagi semuanya. Mari bekerja untuk kepentingan rakyat Jawa Barat," kata Dedi.

Sekda Jabar Herman Suryatman menerangkan bahwa Pemprov telah merampungkan platform digital GLIK dan telah diujicobakan di Karawang dan Bekasi. Pemerintah kabupaten/kota, didorong untuk menginput data tenaga kerja dan diharapkan Agustus sudah berjalan efektif.

"Sekarang sudah masuk 97 ribu pencari kerja di platform. Misalnya ini (perusahaan) ada 9 ribu lowongan. Kan tinggal ambil. Yang memenuhi syarat, diundang, diproses, seleksi, langsung direkrut," kata dia.

Meski diakuinya, para pencari kerja tetap proaktif mengirimkan berkas lamaran ke perusahaan yang sudah terhubung dengan GLIK.

Sebelumnya, Kepercayaan investor menanamkan modal di Provinsi Jawa Barat menunjukan potret positif dalam realisasi investasi Triwulan II 2025 yang dirilis Kementerian Investasi dan BKPM, Selasa (29/7/2025).

Realisasi investasi Indonesia pada kuartal II 2025 mencapai Rp477,7 triliun, naik 11,5% dibanding periode yang sama tahun lalu. Kementerian Investasi/BKPM mencatat angka ini lebih tinggi dari kuartal I yang sebesar Rp465,2 triliun.

BKPM mencatat kontribusi Jawa Barat sebesar 15,2% dari total realisasi dan menduduki peringkat satu provinsi yang paling banyak mencatatkan realisasi investasi di sektor penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN) dalam Triwulan II 2015, dengan angka Rp72,5 triliun.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro