Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Potensi Panas Bumi 32 MW Gunung Tampomas Ditawarkan ke Investor

Gunung Tampomas menunjukkan potensi energi yang menjanjikan dengan kapasitas diperkirakan mencapai 32 MW.
WJIS 2024
WJIS 2024

Bisnis.com, BANDUNG—Sumedang memiliki potensi di bidang energi baru terbarukan lewat Gunung Tampomas.

Gunung ini menunjukkan potensi energi yang menjanjikan dengan kapasitas diperkirakan mencapai 32 MW. Penelitian mendalam yang dilakukan sejak tahun 2013 oleh Badan Geologi (ESDM) mengungkapkan informasi vital mengenai potensi energi terbarukan dari kawasan ini.

Survei awal yang melibatkan studi geologi, geokimia, dan geofisika berhasil menyimpulkan bahwa sumber panas di Gunung Tampomas berasal dari pelelehan parsial subduksi yang terjadi sejak Kala Plio-Plistosen. 

Struktur geologi kawasan ini berhubungan erat dengan tektonik kompresi akibat subduksi di selatan Pulau Jawa, di mana arah tegangan utama bergerak dari utara-selatan dan barat daya-timur laut, membentuk Sesar Sumedang. Sesar ini memainkan peran krusial dalam mengendalikan manifestasi panas bumi di area tersebut.

Dengan menggunakan perhitungan Montecarlo, estimasi potensi panas bumi di Gunung Tampomas mengacu pada berbagai faktor, termasuk ketebalan reservoir yang bervariasi (500 m, 1.000 m, dan 1.500 m), serta faktor-faktor seperti pemulihan sebesar 25%, umur pakai selama 30 tahun, saturasi air 80%, dan porositas 10%. 

Faktor konversi listrik yang digunakan adalah 10% sesuai dengan standar SNI 6482:2018. Dari data ini, diperkirakan bahwa potensi cadangan panas bumi di Gunung Tampomas dapat mencapai 32 MWe.

Penemuan ini membuka peluang besar bagi pengembangan energi terbarukan di Indonesia, terutama dalam konteks mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil dan meningkatkan keberlanjutan energi. 

Dengan nilai investasi Rp2,6 triliun, wilayah Kerja Panas Bumi Gunung Tampomas, Sumedang ini menjadi salah satu proyek investasi yang akan ditawarkan di ajang West Java Investment Summit (WJIS) 2024, 19 September mendatang.

Berada di bawah Kementerian ESDM, proyek ini bakal ditawarkan dengan skema lelang.

Konten ini merupakan bagian pemberitaan dari program Jelajah Investasi Jabar perjalanan jurnalistik Bisnis Indonesia Perwakilan Jawa Barat yang didukung oleh DPMPTSP Provinsi Jawa Barat, Diskominfo Jabar, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat, Bank BJB dan XL Axiata, Eiger.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper